CILEGON – Menjadi binaan DPD Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) Kota Cilegon, Kelompok Wanita Tani (KWT) Temugiring Berseri siap tingkatkan kompetensi wanita tani yang mandiri dan modern.
Ketua PPSI Kota Cilegon, Aldin Suhaemi Ali bahwa KWT Temugiring Berseri harus bisa mandiri apalagi selama masa pandemi Covid-19, pertanian adalah sektor yang sangat menjanjikan.
“Berada di pusaran kota Industri masih banyak masyarakat kita yang belum bekerja, kurangnya skill dan pendidikan sehingga kita tergeserkan. Ini sebagai wadah bagi masyarakat untuk bisa mandiri produktivitas dan menghasilkan” pungkas Aldin saat berkunjung di Lahan KWT Temugiring Berseri, Kelurahan Banjarnegara, Kecamatan Ciwandan. Kamis, (21/10/2021).
Di tempat yang sama, Pengurus KWT Temugiring Berseri, Satiyah mengatakan program ini sudah dijalankan sejak tiga bulan lalu dan sudah menghasilkan penjualan kangkung selama dua kali.
“Alhamdulillah sudah berjalan dari tiga bulan lalu, kedepan Insya Allah kita akan memperluas lahan satu hektar” ujar Satiyah.
Ia menambahkan selain PPSI, instansi lainnya dapat berkunjung silaturahmi dan memberikan dukungan pada KWT Temugiring Berseri.
Ketua RT 04/01, Ridwan Buyung mengaku mendukung aktivitas yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani tersebut.
“Segala sesuatunya saya siap mendukung, apalagi dari pagi sampai sore ibu-ibu KWT selalu kompak mengolah lahan sempit untuk pertanian demi ketahanan pangan dan geliat ekonomi kemasyarakatan.
Kegiatan tersebut dihadiri Ketua DPD PPSI Kota Cilegon, Ketua DPC PPSI Ciwandan, Ketua Perguruan Pencak Silat Ayam Sakti dan masyarakat. (Nad)
